Langsung ke konten utama

4 Kepemimpinan beserta Pemimpinnya

 Assalamu'alaikum Wr.Wb.

    Blog ini dibuat untuk memenuhi tugas matakuliah Kewirausahaan.

1. Pemimpinan Transaksional

            Adalah pemimpin yang membimbing atau memotivasi pengikutnya menuju sasaran yang ditetapkan dengan memperjelas atau persyaratan tugas. Salah satu pemimpin yang termasuk dalam pemimpin transaksional adalah Bapak Hary Tanosoedibjo seorang pengusaha sekaligus ketua partai persatuan Indonesia karena beliau dinilai sebagai pemimpin yang sangat peduli terhadap peningkatan kinerja karyawannya dan dikenal sering memberikan motivasi kepada seluruh karyawannya, dengan mengadakan seminar-seminar serta berbagai pelatihan yang akan meningkatkan kinerja. Selain itu beliau juga kerap memberikan berbagai penghargaan terhadap karyawan yang berprestasi.

2. Pemimpinan Transformasional

Adalah pemimpin  yang memberi inspirasi untuk bertindak  melebihi kepentingan pribadi demi  organisasi. Salah satu pemimpin yang termasuk dalam pemimpin transformasional ini adalah Jack Welch yang lahir di Pesbody, daerah Massachusetts, Amerika Serikat pada 19 November 1935 adalah orang yang gagap pada masa kecilnya namun mampu menjadi seorang pemimpin dan Ketua Eksekutif dari General Elektrik (GE) pada saat beliau bekerja di GE. pada saat menjadi CEO tersebut pada 1982 Weich membongkar sebagian besar manajemen yang telah ada. Weich merampingkan GE dengan memangkas persediaan, menaggalkan berbagai birokrasi , mengurangi jumlah karyawan dan meninggalkan gedungnya kosong untuk menghilangkan ketidakefisienan. Selain itu, Weich mendorong untuk mendorong para manajer dari bisnis yang dikelola untuk lebih produktif. Meskipun pada awalnya kegiatan tersebut banyak ditentang pada awalnya, namun hal tersebut mampu membuktikan bahwa perusahaan mampu meningkatkan nilai pasar, dan akhirnya Weich mendapatkan rasa hormat  karena setrategi ini pada akhirnya banyak diadopsi oleh banyak pimpinan lain.

Menurut saya, Weich termasuk pimpinan yang memiliki sifat tranformasional karena meskipun tindakannya yang mengurangi karyawan untuk perampingan mungkin bukanlah hal yang baik, namun kemampuan dan keberaniannya dalam melakukan perubahan besar-besaran mulai dari perubahan manajemen dan birokrasi yang inovatif untuk mencapai tujuan perusahaan serta kemampuannya dalam memotivasi para manajer untuk lebih produktif menjikannya salah satu pemimpin transformasional yang mampu memberikan perubahan positif tentang manajemen , birokrasi, dan efektivitas pada perusahaan dan menginspirasi pemimpin lain.

3. Pemimpin kharismatis

Adalah pemimpin yang antusias, dan percaya  diri yang kepribadian dan tindakannya  mempengaruhi orang untuk berperilaku  dengan cara tertentu. Salah satu pemimpin yang termasuk dalam pemimpin kharismatis adalah Ratu Elizabeth II (Elizabeth Alexandra Mary) yang merupakan Ratu Monarki Konstitusional dan 16 Negara berdaulat yang dikenal sebagai Alam Persemakmuran serta teritori dan depedensinya. Selain sebagai seorang ratu, Ratu Elizabeth II juga merupakan seorang ketua dari 54 Anggota Negara Persemakmuran sera seorang Gubernur Agung dari Gereja Inggris. Ratu Elizabeth II termasuk dalam salah satu yang memiliki sifat kepemimpinan karismatik karena sampai saat ini beliau memiliki polularitas dan mendapat dukungan yang tinggi dari masyarakat untuk beliau dan kerajaan. Masa pemerintahannya yang lama yaitu selama 64 tahun dan menjadi ratu dari banyak Negara membuktikan bagaimana Ratu Elizabeth II mampu menjadi seorang panutan yang disegani serta dihormati rakyatnya. Karena menjadi seorang Ratu tentu memegang nama baik dari semua Negara yang diperintahnya pada setiap prilaku dan tindakan yang dilakukan. Berbagai peristiwa bersejarah dan kegiatan yang dilakukannya juga membuktikan bahwa Ratu Elizabeth mampu menjadi seorang Ratu yang patut untuk menjadi salah satu teladan.

4. Pemimpin visioner

Adalah pemimpin yang melampaui karisma  karena kemampuannya menciptakan  dan menyatakan visi yang realistis,  layak dipercaya, dan menarik  mengenai masa depan. Salah satu pemimpin yang termasuk dalam pemimpin visioner adalah seorang gubernur di Jepang, Morihiko Hiramatsu. Dia dipilih lima kali berturut-turut menjabat gubernur Prefektur Oita sejak 1979 sampai 2002. Hiramatsu pencetus OVOP (one village one product). Awalnya, dia juga sulit mengajak para petani, pekebun, dan nelayan untuk mengembangkan potensi wilayahnya dan menjual produk-produk Oita dengan sentuhan nilai tambah. Dia lantas memberikan contoh-contoh dengan bahasa sederhana. Semangat rakyat dibangkitkan dengan iming-iming ajakan ke luar negeri setiap akhir tahun, kebiasaan tidak wajar petani Jepang saat itu. Untuk itu, mereka dibina agar terbiasa terus berpikir meningkatkan nilai tambah di produk-produknya.

Dengan itu, Hiramatsu akhirnya berhasil membawa produk-produk Oita go global. Kalau di awal gerakan OVOP hanya ada 143 produk Oita yang terjual di luar daerah dengan omzet sekitar 36 miliar yen (2002), jumlahnya tercatat menjadi 336 item dengan omzet 141 miliar yen.


Nama    : Iftitah Maghfirah Kesuma Putri

NIM      : 191401045

Mata Kuliah : Kewirausahaan 

S1 Ilmu Komputer

Universitas Sumatera Utara

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wealth Ratio

  Pada postingan kali ini Saya akan membahas mengenai sumber-sumber pendapatan saya, mengategorikan pengeluaran saya apakah termasuk "good cost" atau "bad cost", dan menghitung wealth Ratio saya selama 1 bulan untuk memenuhi tugas kewirausahaan, berikut penjelasannya.  1. Sumber Pendapatan     Sumber pendapatan saya berasal dari Orang Tua saya, dan selama covid-19 saya menjual konektor masker yang saya rajut sendiri dikala mengisi waktu kosong. Jadi sumber pendapatan saya adalah : - Pendapatan dari Orang Tua - Pendapatan jualan  - Pendapatan tak terduga 2. Sumber Pengeluaran     Pengeluaran saya terdiri dari : - Biaya makan / jajan - Biaya kouta ketika keluar rumah - Biaya bensin - Pengeluaran tak terduga     Menurut saya, pengeluaran yang saya gunakan masih tergolong Good Cost  karena pendapatan saya masih bisa menutupi atau mengimbangi pengeluaran saya, dan pengeluaran saya tidak ada yang bersifat tidak bermanfaat. 3. Wealth Ratio     Formula dari wealth ratio :

Anak Perempuan Kesayangan Ayah

Assalamu'alaikum Wr.Wb. Hay guys selamat datang di blog pertama ku, di blog ini aku akan membagikan kisah hidup seorang anak perempuan kesayangan ayahnya yang enggak lain aku sendiri (hehehe :v) ada sebuah kata pepatah "Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta". jadi karna aku ingin di cintai oleh kalian maka aku akan memperkenalkan diri :v Kata orang-orang nama ku panjang tapi gak pakek banget, Iftitah Maghfirah Kesuma Putri ini adalah namaku, nama yang disahkan kedua orang tuaku setelah sebuah kejadian karena awalnya namaku itu iftitan penggalan dari kata titanium karena ayahku seorang apoteker :v maklum la ya nama anaknya semua diambil dari unsur kimia. Biasa aku dipanggil Ifti dan aku anak ke dua dari tiga bersaudara, dan semua saudara ku itu perempuan, padahal aku kepingin punya seorang abang laki-laki tapi yang ada kakak perempuan tapi sekarang tidak masalah karena kakak ku itu sangat tomboy. Aku lahir di Kota Binjai, Sumatera Utara pada tangga

Asset Produktif dan Asset Konsumtif

 Pada postingan kali ini saya akan mendaftar barang (Asset) yang saya miliki, kemudian saya akan menilai apakah barang tersebut termasuk Asset Produktif atau Konsumtif untuk memenuhi tugas kewirausahaan saya. Berikut penjelasannya : Asset Produktif adalah asset yang menghasilkan uang dan nilainya terus naik di masa yang akan datang. Sedangkan asset konsumtif merupakan lawan dari asset produktif dimana Asset konsumtif merupakan asset yang tidak menghasilkan uang dan nilainya akan terus menurun. Berikut daftar asset yang saya miliki beserta penjelasannya : Asset Jenis Asset (Penjelasan) Handphone Produktif (digunakan untuk menunjang kebutuhan pendidikan) Laptop Produktif (digunakan untuk menunjang kebutuhan pendidikan) Kamera Produktif (digunakan untuk menunjang kebutuhan pendidikan) Power Bank Konsumtif (digunakan untuk kepentingan pribadi) Pakaian Konsumt